Stimuno untuk Balita Mencegah 5 Penyakit Kulit Berbahaya yang sering menyerang anak

Stimuno untuk Balita (sumber gambar:stimuno.com)

Bagi orang tua saat menyentuh kulit si anak pasti berpikir. Tidak ada rasa yang lebih lembut di dunia ini melebihi kelembutan kulit anak. Karena itu setiap orang tua akan berupaya mati-matian untuk menjaga kesehatan kulit anak dari serangan penyakit kulit apalagi masih balita. Dimana balita memiliki kulit yang sangat sensitif dan rentan terhadap serangan 5 penyakit kulit berbahaya yang paling sering menyerang anak yang bisa berakibat: kulit kering, bersisik ataupun gatal. Oleh karena itu, perlu menjaga kesehatan kulit anak dengan obat herbal Stimuno. Mengapa Stimuno Untuk Balita sangat diperlukan untuk mencegah serangan 5 penyakit kulit berbahaya yang sering menyerang anak seperti:

1. Campak

Jenis penyakit kulit yang umum menimpa anak-anak lainnya adalah campak. Campak merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengan penyebaran yang cepat. Pada kasus yang jarang terjadi, penyakit campak dapat mengakibatkan komplikasi serius pada anak-anak, seperti pneumonia (peradangan pada paru-paru).

2. Kutil

Kutil merupakan pertumbuhan kulit yang disebabkan oleh virus HPV (human pappillomavirus). Ada lebih dari 60 jenis virus HPV, namun hanya sebagian yang menyebabkan tumbuhnya kutil pada kulit. Penyakit ini dapat menular melalui kontak fisik langsung pada kulit. Kutil pada anak dapat muncul pada muncul di jari, telapak tangan, telapak kaki, lutut, ataupun siku.

3. Cacar air

Cacar air adalah penyakit yang sangat umum menimpa anak-anak, namun bisa juga terjadi pada orang dewasa. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus yang bernama varicella-zoster virus. Gejala cacar air biasanya berupa demam panas disertai muncul ruam di kulit. Ruam sendiri muncul dalam bentuk melepuh seperti tetesan embun, bintik-bintik, dan koreng. Biasanya cacar air menimpa anak selama seminggu dan bisa menular kepada anak lain dalam waktu cepat. 

4. Impetigo

Kondisi ini merupakan jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan bisa disembuhkan dengan pemberian antibiotik. Penyakit ini umumnya menyerang daerah sekitar mulut dan hidung anak, meski mungkin juga muncul di bagian tubuh lain. Ciri impetigo adalah muncul ruam yang mengeluarkan cairan kekuningan. Cairan ini kemudian bisa berubah menjadi kerak berwarna kekuningan. Jika digaruk, penyakit ini bisa menyebar dan menjadi makin parah.

5. Biang keringat

Satu lagi jenis penyakit kulit yang sering menyerang tubuh anak-anak adalah biang keringat. Hal ini disebabkan oleh penyumbatan pada pori-pori kulit sehingga keringat tidak dapat keluar. Biang keringat kemudian akan menyebabkan munculnya bintik-bintik seperti jerawat yang memenuhi bagian leher dan kepala. Biasanya penyakit ini akan hilang dengan sendirinya. Orang tua harus memakaikan pakaian yang nyaman dan dapat menyerap keringat agar biang keringat tidak bertambah parah.

Karena obat herbal ini mengandung senyawa phyllanthin dan hypophillanthin sebagai antibiotik alami yang bisa menetralisir dan membunuh kuman penyakit. Bukan itu saja, Senyawa phyllanthin dan hypophillanthin dalam Stimuno untuk Balita adalah anti-oksidan yang lebih kuat disbanding vitamin E. senyawa ini mampu menstimulir (merangsang) kekebalan tubuh sehingga tahan. terhadap serangan penyakit kulit.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan Bagian Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas California Amerika Serikat, melakukan penelitian dengan uji efek phyllanthin dan hypophillanthin pada anak-anak yang terkena penyakit kulit di Afrika.

Hasil penelitian memperlihatkan pemberian phyllanthin dan hypophillanthin dengan dosis 300 mg/200 grBB menunjukkan penurunan penyakit kulit lebih besar dibanding dengan dosis 100 dan 200 mg/200 grBB selama 180 menit pengukuran. Hasilnya menunjukkan ekstrak meniran memiliki efek penyembuhan dan pencegahan penyakit kulit.

Dengan beberapa informasi di atas, Dengan Obat Herbal Stimuno untuk Balita, Bunda pasti senang karena kulit si anak dijamin mulus dan lembut bahkan membangkitkan gairah untuk selalu ingin menyentuhnya.

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Harryela Daffa — Minggu, 24 Februari 2019 — Add Comment — kesehatan